berapa garam kristal Na₂CO₃ yang harus dilarutkan ke dalam 100 ml air agar diperoleh larutan dengan pH = 9. jika Ka H₂CO₃ = 1 x 10⁻⁴ (Mr Na₂CO₃ = 106)
1. berapa garam kristal Na₂CO₃ yang harus dilarutkan ke dalam 100 ml air agar diperoleh larutan dengan pH = 9. jika Ka H₂CO₃ = 1 x 10⁻⁴ (Mr Na₂CO₃ = 106)
pH = 9
berarti termasuk Hidrolisis Garam
pH = 9
pOH = 5
[OH⁻] = 10⁻⁵
[OH⁻] = √Kw/Ka • M anion garam
10⁻⁵ = √10⁻¹⁴/10⁻⁴ • M CO₃²⁻
10⁻⁵ = √10⁻¹⁰ • M CO₃²⁻
10⁻¹⁰ = 10¹⁰ • M CO₃²⁻
M CO₃²⁻ = 10⁻¹⁰/10-⁻¹⁰
M CO₃²⁻ = 1 M
mol CO₃²⁻ = M x Volume (dalam Liter)
mol CO₃²⁻ = 1 x 0,1
mol CO₃²⁻ = 0,1 mol
Na₂CO₃ ⇆ 2Na⁺ + CO₃²⁻
mol CO₃²⁻ = 0,1 mol
mol Na₂CO₃ = Koef Na₂CO₃/koef CO₃²⁻ x mol CO₃²⁻
mol Na₂CO₃ = 1/1 x 0,1
mol Na₂CO₃ = 0,1 mol
massa Na₂CO₃ = mol x Mr
massa Na₂CO₃ = 0,1 x 106
massa Na₂CO₃ = 10,6 gram
Jadi, massa kristal Na₂CO₃ yangharus ditambahkan adalah 10,6 gram
2. berilah nama senyawa berikut : Na²CO³
Na2CO3 = natrium karbonat.Na2CO3 adalah Natrium Carbonat
3. berilah nama senyawa berikut : Na²CO³
namanya natrium karbon dioksida
4. Tentukan hasil reaksi ionisasi dari Na, CO !a. Na2 dan CO2-b. Na2 dan CO-c. 2Nat dan CO2-d. Na + dan CO2-e. Nat dan 2C0,2-
Jawaban:
kalok gak salah sih natrium NA -dan carbonfioksida 2
5. rumus senyawa yang dapat dibentuk oleh ion Na+ dan ion CO⅔- adalah...
Na2CO3 karena CO akan stabil jika berikatan dengan 2 elektron lagi jadi itu sebabnya ada 2 atom NaNa2/3CO kayaknya , karena dia bakal tukeran gitu . Natrium karbonat (?)
6. Tolong berikan juga keterangan apa itu Ca,CO,Al,Na,Nacl
Ca = calcium
CO= udara
Al=aluminium
Na= natrium
Nacl= nikelCa = kalsium
CO = kardon monoksida
Al = aluminium
Na = natrium
NaCl = natrium klorida
7. Tuliskan konfigurasi elektron dari atom Na dan 20 Co
Penjelasan:
Konfigurasi elektron dari 20Ca, adalah 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2.
Karena kulit terakhir yang diisi adalah kulit orbital 4s dengan diisi 2 elektron, maka unsur Ca (Kalsium) masuk ke dalam Periode 4 dan Golongan IIA.
Konfigurasi elektron ₁₁Na :
₁₁Na = 1s² 2s² 2p⁶ 3s¹
8. -Nama senyawa P₂O₅ ?-Nama senyawa Na₂CrO₄ ?-Nama senyawa Na₂CO₃ ?
1. Difosforus pentaoksida
2. Sodium Chromate Natrium Kromat
3. Sodium Carbonate Sodium Carbonate - Difosfor pentaoksida
- Natrium kromat
- Natrium karbonat
9. Sebanyak 50 mL larutan Ca(NO₃)₂ 10⁻² M dicampurkan dengan 50 mL larutan Na₂CO₃ 10⁻² M dengan reaksi:Ca(NO₃)₂ + Na₂CO₃ --> CaCO₃ + 2 NaNO₃Jika Ksp Na₂CO₃ = 9x 10⁻⁹. Massa yang mengendap sebanyak...(Ar Ca = 40 ; C= 12 ; O = 16 ; Na= 23; N= 14)
Mol Ca(NO3)2 = mol Na2CO3 = 50 . 0,01 = 0,5 mmol
mka CaCO3 yg mengendap juga sama yaitu 0,5 mmol = 0,5 x 100 = 50 mg
10. 1. tentukan reduksi, oksidasi, reduktor dan oksidator. di bawah ini ! 1. Na₂ CO₂ + H₂SO4 → Na₂SO₂ +H₂ + CO₂ 2.AgNO₂ + NaCl → AgCl + NaNO3
Penjelasan:
Oksidator pada reaksi Fe_{2}O_{3}Fe
2
O
3
+ 3 CO3CO ⇒ 2 Fe + 3 CO_23CO
2
adalah Fe_{2}O_{3}Fe
2
O
3
. Reduktor pada reaksi Fe_{2}O_{3}Fe
2
O
3
+ 3 CO3CO ⇒ 2 Fe + 3 CO_23CO
2
adalah 3 CO3CO .
Pembahasan
A. Reaksi Fe_{2}O_{3}Fe
2
O
3
+ 3 CO3CO ⇒ 2 Fe + 3 CO_{2}3CO
2
∴ Biloks Fe turun dari +3 menjadi 0
∴ Biloks C naik dari +2 menjadi +4
Sehingga
∴ Oksidator adalah Fe_{2}O_{3}Fe
2
O
3
∴ Reduktor adalah 3 CO3CO
∴ Hasil Oksidasi adalah 3 CO_{2}3CO
2
∴ Hasil Reduksi adalah 2 Fe
B. Reaksi 2KClO_{3}2KClO
3
+ 3 S3S ⇒ 2 KCl + 3 SO_23SO
2
∴ Biloks Cl turun dari +5 menjadi -1
∴ Biloks S naik dari 0 menjadi +4
Sehingga
∴ Oksidator adalah 2KClO_{3}2KClO
3
∴ Reduktor adalah 3 S3S
∴ Hasil Oksidasi adalah 3 SO_23SO
2
∴ Hasil Reduksi adalah 2 KCl
C. Reaksi Mg} + 2 HCl2HCl ⇒ MgCl_{2}MgCl
2
+ 3 H_{2}3H
2
∴ Biloks H turun dari +1 menjadi 0
∴ Biloks Mg naik dari 0 menjadi +2
Sehingga
∴ Oksidator adalah 2 HCl2HCl
∴ Reduktor adalah Mg}
∴ Hasil Oksidasi adalah MgCl_{2}MgCl
2
∴ Hasil Reduksi adalah 3 H_{2}3H
2
D. Reaksi 3 Cu3Cu + 8 HNO_{3}8HNO
3
⇒ Cu(NO_{3})_{2}Cu(NO
3
)
2
+ 2 NO2NO + 4 H_{2}O4H
2
O
∴ Biloks N turun dari +5 menjadi _2
∴ Biloks Cu naik dari 0 menjadi +2
Sehingga
∴ Oksidator adalah 8 HNO_{3}8HNO
3
∴ Reduktor adalah 3 Cu3Cu
∴ Hasil Oksidasi adalah Cu(NO_{3})_{2}Cu(NO
3
)
2
∴ Hasil Reduksi adalah 2 NO2NO
Reaksi redoks terbagi menjadi dua komponen yaitu
Reaksi Reduksi
Reaksi Oksidasi
Pengertian Reaksi reduksi dan reaksi oksidasi ada 3 macam, yaitu
Berdasarkan pengikatan dan pelepasan oksigen pada reaksi
Reaksi oksidasi adalah reaksi yang terjadi proses pengikatan Oksigen
Reaksi reduksi adalah reaksi yang terjadi proses pelepasan Oksigen
Berdasarkan perpindahan elektron pada reaksi
Reaksi oksidasi adalah reaksi yang terjadi proses pelepasan elektron
Reaksi reduksi adalah reaksi yang terjadi proses penerimaan elektron
Berdasarkan perubahan bilangan oksidasi ( Biloks)
Reaksi oksidasi: adalah reaksi yang terjadi kenaikan bilangan oksidasi
Reaksi reduksi: adalah reaksi yang terjadi Penurunan bilangan oksidasi
Zat reduktor (pereduksi) adalah zat yang memngalami proses oksidasi . Sedangkan zat yang mengalami proses reduksi adalah zat oksidator (Pengoksidasi).
Reaksi autoredoks adalah rekasi yang satu jenis unsur atau senyawa dalam suatu reaksi yang mengalami perubahan ( Kenaikan dan penurunan ) bilangan oksidasi (Biloks)
Bilang oksidasi adalah bilangan yang menunjukkan jumlah yang dapat dilepas, diterima ataupun digunakan bersama-sama agar dapat membentuk ikatan dengan berbagai unsur lainnya. Bilangan oksidasi lebih dikenal dengan istilah BILOKS.
Untuk mengetahui jumlah bilangan oksidasi suatu unsur atau suatu senyawa. Terlebih dahulu kita harus memahami ketentuan-ketentuan menghitung bilangan oksidasi. Berikut beberapa ketentuan dalam perhitugan bilangan oksidasi (Biloks):
Bilangan oksidasi suatu unsur bebas adalah nol ( 0). Contohnya bilangan oksidasi natrium dalam Na adalah nol
Bilangan oksidasi masing-masing atom-atom penyusun suatu molekul atau senyawa netral adalah nol (0). Contohnya bilangan oksidasi untuk Cu dan O dalam CuO adalah nol (0)
Bilang oksidasi suatu ion monoatomik adalah sesuai dengan jumlah muatannya . Contohnya bilangan oksidasi untuk Na dalam Na+ adalah +1
Bilang oksidasi suatu ion poliatomik adalah sesuai dengan jumlah muatannya
Bilangan oksidasi untuk unsur golongan IA ( Li, Na, K, Rb, Cs, Fr) adalah +1
Bilangan oksidasi untuk unsur golongan IIA (Be, Mg, Ca, Sr, Ba, Ra) adalah +2
Bilangan oksidasi untuk unsur golongan IIIA (B, Al, Ga, In, Ti) adalah +3
Bilangan oksidasi untuk Hidrogen ( H) adalah +1 kecuali untuk senyawa hidrida logam bilangan oksidasi Hidrogen adalah -1 contohnya pada MgH_{2}MgH
2
Bilangan oksidasi untuk Oksigen ( O) adalah -2 kecuali untuk senyawa pereksida bilangan oksidasi Oksigen adalah -1 contohnya pada H_{2}O_{2}H
2
O
2
Bilangan oksidasi senyawa halogen ( F, Cl, Br, I) pada umumnya adalah -1
Pelajari lebih lanjut
Materi tentang identifikasi reaksi reduksi dan reaksi oksidasi, di link https://brainly.co.id/tugas/1972039
Materi tentang pengertian reaksi oksidasi dan reaksi reduksi, di link https://brainly.co.id/tugas/1860702
Materi tentang reduktor da oksidator pada reaksi redoks, di link https://brainly.co.id/tugas/5190339
Materi tentang pengertian reaksi redoks berdasarkan bilangan oksidasi, di link https://brainly.co.id/tugas/5243096
Materi tetang soal bilangan oksidasi pada beberapa senyawa netral, di link https://brainly.co.id/tugas/2634764
11. tentukan bilangan oksidasi a. C dalam Na²CO³
Na2CO3 = 0
CO3 itu anion dengan muatan -2, maka
CO3 = -2
C + 3 O = -2
C + 3(-2) = -2
C + (-6) = -2
maka, C = +4
Na2CO3= 2Na+C+3O=0
2(1)+C+3(-2)=0
2+C+(-6)=0
-4+C=0
C=4
12. Sebanyak 50 mL larutan Ca(NO₃)₂ 10⁻² M dicampurkan dengan 50 mL larutan Na₂CO₃ 10⁻² M dengan reaksi:Ca(NO₃)₂ + Na₂CO₃ --> CaCO₃ + 2 NaNO₃Jika Ksp Na₂CO₃ = 9x 10⁻⁹. Massa yang mengendap sebanyak...(Ar Ca = 40 ; C= 12 ; O = 16 ; Na= 23; N= 14)
Sebanyak 50 mL larutan Ca(NO₃)₂ 10⁻² M dicampurkan dengan 50 mL larutan Na₂CO₃ 10⁻² M dengan reaksi:
Ca(NO₃)₂ + Na₂CO₃ ==> CaCO₃ + 2 NaNO₃
Jika Ksp Na₂CO₃ = 9 x 10⁻⁹. Massa yang mengendap sebanyak...
(Ar Ca = 40 ; C= 12 ; O = 16 ; Na= 23; N= 14)
Diketahui:
Volume Ca(NO₃)₂ = 50 mL
M Ca(NO₃)₂ = 10⁻² M
Volume Na₂CO₃ = 50 mL
M Na₂CO₃ = 10⁻² M
Ksp Na₂CO₃ = 9 x 10⁻⁹
Ar Ca = 40 ; C= 12 ; O = 16 ; Na= 23; N= 14
Ditanya: Massa yang mengendap....?
Jawab:
Pertama yaitu kita hitung mol mula-mula dari Ca(NO₃)₂ dan Na₂CO₃ sebagai reaktan.
mol Ca(NO₃)₂ = M . V
mol Ca(NO₃)₂ = 10⁻² M . 50 mL
mol Ca(NO₃)₂ = 0,5 mmol
mol Na₂CO₃ = M . V
mol Na₂CO₃ = 10⁻² M . 50 mL
mol Na₂CO₃ = 0,5 mmol
maka persamaan reaksinya yaitu:
Ca(NO₃)₂ + Na₂CO₃ <==> CaCO₃ + 2 NaNO₃
0,5 mmol 0,5 mmol 0,5 mmol 0,5 mmol
Berdasarkan reaksi di atas diketahui mol Na₂CO₃ adalah sebesar 0,5 mmol, sehingga massa teoritis dari Na₂CO₃ yang membentuk endapan bisa kita hitung sebagai berikut:
mol = Massa / Mr
Mr Na₂CO₃ = 2 x Ar Na + Ar C + 3 x Ar O
Mr Na₂CO₃ = 2 x 23 + 12 + 3 x 16
Mr Na₂CO₃ = 46 + 12 + 48
Mr Na₂CO₃ = 106
sehingga massa Na₂CO₃ bisa kita hitung, yaitu:
Massa Na₂CO₃ = mol x Mr
Massa Na₂CO₃ = 0,5 mmol x 106
Massa Na₂CO₃ = 53 mg
Jadi massa awal dari Na₂CO₃ adalah sebanyak 53 mg.
Berdasarkan nilai Ksp dari Na₂CO₃ yaitu 9 x 10⁻⁹ menunjukkan bahwa dalam proses kesetimbangan ini tidak semua Na₂CO₃ mengalami pengendapan, atau dengan kata lain kesetimbangan yang terjadi tidak melibatkan semua massa Na₂CO₃ yang ada, sehingga ada sebagian yang masih belum mengendap atau masih larut.
Untuk mengetahui massa Na₂CO₃ yang mengendap, maka kita hitung nilai kelarutan dari Na₂CO₃ berdasarkan nilai Ksp yang diketahui, yaitu:
Na₂CO₃ <==> 2 Na⁺ + CO₃⁻²
s 2s s
Ksp Na₂CO₃ = [Na⁺]² [CO₃⁻²]
Ksp Na₂CO₃ = (2s)² (s)
Ksp Na₂CO₃ = 4s³
sehingga nilai kelarutan (s) dari Na₂CO₃ bisa kita hitung sebagai berikut:
s = [tex]\sqrt[3]{Ksp/4}[/tex]
s = [tex]\sqrt[3]{(9 x 10^-^9)/4}[/tex]
s = [tex]\sqrt[3]{2,25x10^-^9}[/tex]
s = 1,31 x 10⁻³ M
Berdasarkan nilai kelarutan Na₂CO₃ yang diperoleh, maka kita bisa menghitung jumlah mol zatnya, yaitu:
Molaritas = mol / Volume (L)
1,31 x 10⁻³ = mol / 0,1 L
mol = 0,131 x 10⁻³ mol
maka massa Na₂CO₃ yang sukar atau belum mengendap dapat kita hitung yaitu:
mol = massa / Mr
0,131 x 10⁻³ = massa / 106
massa = 13,886 x 10⁻³ = 0,0139 gram = 13,9 mg
maka massa Na₂CO₃ yang mengalami pengendapan yaitu:
Massa mengendap = massa awal - massa sukar mengendap
Massa mengendap = 53 mg - 13,9 mg
Massa mengendap = 39,1 mg
Jadi massa Na₂CO₃ yang mengendap adalah sebesar 39,1 mg.
Pelajari soal-soal Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan lainnya melalui link berikut:
https://brainly.co.id/tugas/16106360
https://brainly.co.id/tugas/16074640
https://brainly.co.id/tugas/16005822
Selamat Belajar dan Tetap Semangat!!!
------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Kelas : XI
Mapel : KIMIA
BAB : Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan
Kata Kunci : kelarutan, hasil, kali, kelarutan, pengendapan, reaksi
Kode : 11.7.9.
------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
13. Tuliskan persamaan tetapan kesetimbangan (Kc) untuk reaksi berikut. a) Na₂CO₃+SO₂+1/2O₂⇄Na₂SO₄+CO₂ b) Ag₂CrO⇄2Ag⁺CrO₄²
a) (Na2SO4)(CO2)/(Na2CO3)(SO2)(O2)½
b) (Ag)²(CrO)²/(Ag2CrO)
ini gaada keterangannya senyawa trmasuk gas solid atau apa ya? Kc hanya berlaku untuk (g) dan (aq)
14. banyaknya mol yg terdapat pada 6,02x10²¹ molekul Na²CO³(Ar Na=23,C=12 dan 0=16) adalah
n = jmlh molekul/6,02 · 10²³
n = 6.02 · 10²¹/ 6,02 · 10²³
n = 1/100 = 0,01 mol
15. Sebanyak 50 mL larutan Ca(NO₃)₂ 10⁻² M dicampurkan dengan 50 mL larutan Na₂CO₃ 10⁻² M dengan reaksi: Ca(NO₃)₂ + Na₂CO₃ --> CaCO₃ + 2 NaNO₃ Jika Ksp Na₂CO₃ = 9x 10⁻⁹. Massa yang mengendap sebanyak... (Ar Ca = 40 ; C= 12 ; O = 16 ; Na= 23; N= 14)
ududuhdueuwuwiow9wow
16. Berapa moralitas 5,3 gram Na²CO³ yang dilarutkan dalam 1000 ml
begitu kl menurut aku maaf klo salah
17. Pada setiap pasangan ion berikut, tunjukkan mana yang lebih besar jari-jarinya! (a) N3- atau F- (NA N=7, F-9) b. (b) Mg2+ atau Co+ (NA Mg-12, Co=20) (c) Fe2+ atau Fe2+? (NA Fe=26)
Jari-jari N³⁻ lebih besar daripada jari-jari F⁻.Jari-jari Ca²⁺ lebih besar daripada jari-jari Mg²⁺.Jari-jari Fe²⁺ lebih besar daripada jari-jari Fe³⁺.Pembahasan
Jari-jari atom menunjukkan jarak antara kulit terluar atom dengan inti atom tersebut. Jari-jari atom netral sebagaimana pada tabel periodik unsur:
Pada satu periode, dari kiri ke kanan akan semakin kecil. Hal ini karena jumlah proton di inti atom semakin besar (meningkat selaras dengan jumlah nomor atom) maka gaya tarik menarik inti dan kulit semakin besar, sehingga jarak inti ke kulit semakin kecil.Pada satu golongan, dari atas ke bawah akan semakin besar. Hal ini karena kulit atom semakin bertambah dengan bertambahnya periode atom, sehingga jari-jari atom akan semakin besar nilainya.Diketahui:
NA = nomor atom.Nomor atom menunjukkan jumlah proton (muatan positif) dari suatu atom.NA N = 7.NA F = 9.NA Mg = 12.
NA Ca = 20.NA Fe = 26.
Ditanyakan:
Jari-jari atom yang lebih besar = ?Penyelesaian:
Huruf a
Jumlah proton = nomor atom.Jumlah proton N³⁻ = 7.
Jumlah proton F⁻ = 9.Jumlah elektron = nomor atom - muatan.
Jumlah elektron N³⁻ = 7 - (-3)
Jumlah elektron N³⁻ = 10.
Jumlah elektron F⁻ = 7 - (-1)
Jumlah elektron F⁻ = 10.Jumlah elektron kedua ion sama, tetapi jumlah proton ion nitrogen lebih sedikit daripada ion fluorin maka gaya tarik menarik elektron (muatan negatif) dan proton (muatan positif) pada ion N⁻³ akan lebih lemah daripada F⁻. Oleh karena itu, jarak antara kulit terluar dengan inti pada ion N³⁻ lebih besar daripada F⁻.Kesimpulan:
Jari-jari N³⁻ lebih besar daripada F⁻.
Huruf b
Jumlah proton = nomor atom.Jumlah proton Mg²⁺ = 12.
Jumlah proton Ca²⁺ = 20.Jumlah elektron = nomor atom - muatan.
Jumlah elektron Mg²⁺ = 12 - (+2)
Jumlah elektron Mg²⁺ = 10.
Konfigurasi elektron Mg²⁺:
Mg²⁺ = 2.8 => 2 kulit atom.Jumlah elektron Ca²⁺ = 20 - (+2)
Jumlah elektron Ca²⁺ = 18.
Konfigurasi elektron Ca²⁺:
Ca²⁺ = 2.8.8 => 3 kulit atom.Jumlah kulit ion Ca²⁺ lebih banyak daripada jumlah kulit ion Mg²⁺ maka jarak antara pusat atom ke kulit atom dari ion Ca²⁺ akan lebih besar daripada ion Mg²⁺.Kesimpulan:
Jari-jari Ca²⁺ lebih besar daripada Mg²⁺.
Huruf c
Jumlah proton = nomor atom.Jumlah proton Fe²⁺ = 26.
Jumlah proton Fe³⁻ = 26.Jumlah elektron = nomor atom - muatan.
Jumlah elektron Fe²⁺ = 26 - (+2)
Jumlah elektron Fe²⁺ = 24.
Jumlah elektron Fe³⁺ = 26 - (+3)
Jumlah elektron Fe³⁺ = 25.Jumlah proton kedua ion sama, tetapi jumlah elektron dari Fe²⁺ lebih banyak daripada Fe³⁺ maka gaya tarik proton di inti terhadap elektron di kulit atom untuk ion Fe²⁺ lebih kecil daripada ion Fe³⁺. Oleh karena itu, jarak inti ke kulit terluar atom dari ion Fe²⁺ lebih besar daripada ion Fe³⁺.Kesimpulan:
Jari-jari Fe²⁺ lebih besar daripada Fe³⁺.Pelajari lebih lanjutMateri tentang faktor yang memengaruhi afinitas elektron:
https://brainly.co.id/tugas/51510064Materi tentang konfigurasi elektron dan kereaktifan unsur:
https://brainly.co.id/tugas/44942798Materi tentang unsur-unsur golongan IA dan IIA, serta perhitungan partikel penyusun atom:
https://brainly.co.id/tugas/51560363
______________
Detail jawabanKelas : X
Mapel : Kimia
Bab : 3 - Sistem Periodik
Kode : 10.7.3
18. 19 Jika kation Na' dan Ca²± bergabung dengan anion CI dan Co²3 kemungkinan rumus kimia yang benaradalaha NaCl, CaCl, NaCos, dan Caco:b. NaCl, CaCl, Na,Cos, dan CaCO,c. NaCl, CaCl, NaCO3, dan Ca,Cosd NaCl, CaCl, Na CO,. dan Ca.Coe NaCl, CaCl, Na CO,. dan Ca.Co
Jawaban:
NaCl, CaCl2, Na2CO3, CaCO3
Penjelasan:
Na^+ + Cl^- => NaCl
Ca^2+ + Cl^- => CaCl2
Na^+ + CO3^2- => Na2CO3
Ca^2+ + CO3^2- => CaCO3
Jawaban:
tidak ada option yg benar semuanya
Penjelasan:
seharusnya senyawa yg terbentuk adl NaCl, CaCl2, Na2CO3, dan CaCO3
19. 26. Suatu senyawa terdiri atas 34,33% Na,17,91% C, dan 47,96% 0. Jika A Na =23, C = 12, dan 0 = 16, rumus molekulsenyawa tersebut (M = 134) adalah ....A. NaCO D . Na,C,O,B. Naco, E. Na, coC. Na, Co,23ara
Permisalan
m Na = 34,33 gr
m C = 17,91 gr
m O = 47,96 gr
jumlah total kurg lebih 100 grCri mol masing2
mol Na = m Na/ar Na
= 34,33/23
= 1,49 mol
mol C = m C/ar c
= 17,91/ 12
= 1,49 mol
mol O = 47,96/16
= 2,99 mol
cari mol terkecil... mol terkecil adala mol Na atau mol C, pake mol C
(mol terkecil digunakan sbg pembagi)
Na mol Na/mol C
1,49/1,49 = 1
C mol c/mol c = 1
O mol O/mol c 2,99/1,49 = 2
Jd prbandingan molekul Na =1, C= 1, O = 2,
shg RE = NaCO2
mncari rumus molekul (RM)
RM= (RE)n
134=(ar Na x 1 + ar C x 1+ ar O x 2)n
134= (67)n
n = 2
jadi RM nya = (NaCO2)2
maka RM nya = Na2C2O4
20. jika Ar Na=23,C=12,Dan O=16 maka massa dari 0,2 mol Na²CO³.10H²O
1) Cari Mr nya dulu
2) Tinggal masukin ke rumus mol (gr = n x mr)
3) Nanti dapet massanya
Tidak ada komentar: